Menunggu Jawaban
- Menunggu Jawaban-
Tuhan..
aku merindukan Rinai yang jatuh di hari petang.
saat kemarau hendak beranjak dari peristirahatannya.
Saat gelak tawa masih terdengar di rumah kecilku.
Tuhan.
hatiku terenyuh .
seusai mendengar kabar dari angin
yang singgah di perapian.
mengembus bara dan abu
Tuhan
. beri aku balasan atas surat kemarin
yang ku titip dalam Sujudku.
Di tengan malam. kesendirian. . di depan sajadah. aku terpaku.
bukan karna bathin yang merintih.
bukan karna raga yang bercerai.
lebih tau..
Tuhan.
beri aku Bentangan sehelai nadi untuk bernafas.
sehari.
untuk memberikan senyum terakhir untuk orang tercinta.
Orang tua . saudara. Sahabat.
untuk bisa mendengarkan kumandang Shubuh yang membuatku rindu akan karunia- Mu
melihat atas jawaban-Mu
kapalo koto.
27 April 2015
arif rahman hakimsastra daerah minangkabau
fakultas ilmu budaya
universitas andalas
padang
Comments
Post a Comment